Pendakian Ke Puncak Mahameru, Beratnya ke Puncak #5 (end)

| Artikel sebelumnya: Pendakian Ke Mahameru, Menuju Kali Mati #4

Pendakian Puncak Mahameru

Sebelum Pendakian Puncak Mahameru saat siang hari di Kalimati, setelah tenda berdiri dan makanan siap saji berupa mie rebus matang serta teh manis dan kopi hangat siap minum. Kami berlima menikmati suasana siang menjelang sore hari dengan makan dan minum di dalam tenda.

Setelah semua kenyang masing-masing dari kita ada yang tidur-tiduran, melihat-lihat sekitar dan merokok sambil menikmati kopi di tenda. Sedangkan aku duduk-duduk didalam tenda mengobrol dengan senior-senior sambil menikmati teh hangat. Saat mengobrol kita juga brefing dan mempersiapkan perlengkapan untuk mendaki dini hari nanti sekitar jam 00.00.

Hal-hal yang aku persiapkan waktu itu, senter, air mineral botol tanggung dan tas kecil. Sedangkan untuk pakaian aku mempersiapkan celana hangat berbahan woll, Masker pelindung Debu, Kerpus dan jaket polar yang terlihat jadul pinjaman dari Mas Wid, hehehee..

Nge-Camp di

Continue Reading

Pendakian Ke Puncak Mahameru, Ranu Kumbolo #3

| Artikel sebelumnya: Pendakian Ke Mahameru, Ranu Pani #2

Pendakian puncak Mahameru masih setengah perjalanan, udara pagi di Ranu Kumbolo begitu dingin menusuk tulang, suara burung cerkicauan dan suara angin berhembus menerpa pintu tenda yang terbuka sedikit. Setelah kurang lebih 8 jam kedinginan didalam tenda, dan kurang lebih 4 jam tertidur pulas. Akhirnya jam 5 pagi aku mencoba keluar tenda, bukan untuk melihat sunrise tapi untuk buang air kecil, hehee..

Pendakian Puncak Mahameru
@YusryAizat

Etika Mengambil Air di Rakum

Setelah buang air aku melihat cahaya kemerahan diantara dua bukit di Ranu Kumbolo, ternyata mentari segera keluar menunjukan eksistensinya. Aku segera kembali ketenda dan mengambil HP untuk mengabadikan tiap momen matahari terbit di Ranu Kumbolo.

Saat masuk tenda ternyata para suhu dan senior sedang tidur nyenyak dan aku tidak berani membangunkannya. Sebelum mentari pagi muncul aku mengambil air danau untuk cuci muka, sekedar menyegarkan muka walau tidak mandi, wkwkwk..

Video Pendakian Mahameru

Karena selama …

Continue Reading

Mendaki Gunung Semeru, Tanpa Persiapan Fisik #1

Awal mula diajak Mendaki

Ketika aku masih bekerja di Pengeboran Batu bara, hal yang paling di tunggu-tunggu adalah cuti. Saat itu aku bekerja roosteran selama kurang lebih 75 hari di Proyek Jambi, Muara Tebo. Sekitar tanggal 26 Juli 2014 aku resmi cuti selama 14 hari dari pekerjaan di lapangan yang pada saat itu bertepatan dengan libur Lebaran.

Mendaki Gunung Semeru

Perjalanan pulang kerumah dari Sumatra sangat lancar dan aman terkendali, sesampai dikota Malang aku bertemu dengan Keluarga dan Teman-teman. Pada saat bertemu dengan teman-teman ini lah aku mendapat kabar jika pendaki Gunung senior di kampung halamanku sebut saja Mas Eko dan Mas Bari akan mengadakan pendakian bersama ke Gunung Semeru.

Sebenarnya waktu pendakian kurang pas buat orang yang beragama Islam seperti aku, karena Mendaki Gunung Semeru akan dilaksanakan ketika H+1 Lebaran tanggal 29 Juli 2014. Sontak saja aku sempat bimbang ingin ikut atau tidak, karena hari-hari itu seluruh keluarga besarku berkumpul bersama …

Continue Reading